Sejak 1 November 2023 ini pemerintah memberlakukan kebijakan terkait Insentif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) untuk rumah harga dibawah 2 M. Kebijakan ini berlaku hingga 31 Desember 2024, tujuannya adalah untuk mendorong pengembangan properti dan menaikan pertumbuhan ekonomi serta meningkatkan kepemilikan rumah. Lalu apa dampak dari insentif PPN ini bagi pengembang ? Berikut adalah beberapa pengaruh yang akan terjadi dengan berlakunya kebijakan tersebut, yaitu :
1. Tumbuhnya Sektor Konstruksi
Dampak utama dari berlakunya Insentif PPN ini adalah mendorong pengembang untuk memulai lebih banyak proyek pembangunan perumahan. Ini memicu pertumbuhan sektor konstruksi dan menciptakan lapangan kerja dalam industri terkait.
2. Harga Rumah Lebih Terjangkau
Untuk masyarakat, kebijakan ini mendorong kepemilikan rumah menjadi lebih tinggi karena harga rumah lebih terjangkau akibat dari adanya pengurangan biaya pembelian rumah
3. Penjualan Rumah Meningkat
Bagi pengembang, pembebasan PPN rumah ini dapat meningkatkan penjualan properti dan mendukung bisnis yang dijalankannya, dikarenakan harga rumah yang ditawarkan pada konsumen lebih kompetitif dan menarik.
4. Efisiensi Biaya Produksi
Hal lainnya yang menguntungkan bagi pengembang adalah terkuranginya biaya produksi karena bahan bangunan dan layanan kostruksi bebas PPN. Ini mengakibatkan profitabilitas proyek-proyek konstruksi semakin meningkat.
5. Mendorong Perekonomian Lokal dan Nasional
Insentif PPN rumah ini mendorong terciptanya lingkungan yang kondusif bagi pengembang properti dan mendorong investasi di sektor properti meningkat.Hal Ini jelas berdampak positif pada pada ekonomi lokal dan nasional.
6. Diversifikasi Properti
Para pengembang cenderung akan membangun proyek-proyek dengan harga yang lebih terjangkau karena insentif PPN ini. Pada akhirnya dapat akan tercipta berbagai jenis properti yang lebih sesuai dengan kebutuhan konsumen.
7. Regulasi Pemerintah
Kebijakan Insentif PPN ini mencerminkan kebijakan pemerintah dan perubahan dalam peraturan pajak properti. Ini akan berpengaruh pada investasi dan strategi pengembang di pasar properti.
8. Monitoring Pasar Properti
Para pengembang properti harus terus memonitor perubahan dalam kebijakan insentif PPN ini, karena perubahan ini dapat mempengaruhi harga dan permintaan serta strategi penjualan yang kan dilakukan.
Perlu digarisbawahi bahwa insentif PPN properti ini sangat berdampak pada pendapatan negara, maka dari itu pemerintah harus memberlakukan kebijakan ini dengan seksama. Dampak dari kebijakan ini berbeda-beda disetiap negara. Itu semua bergantung pada besarnya nilai insentif, kondisi pasar, dan faktor-faktor ekonomi lainnya. Setidaknya pengembang dan konsumen harus memahami implikasi insentif PPN properti ini terhadap keputusan investasi properti yang mereka putuskan.
Penulis/Editor : Haris Sukarna Yudhabrata
Sumber : Dari Berbagai Sumber