Kondisi pandemi covid-19 menjadi tren tersendiri bagi masyarakat dunia, hampir seluruh kegiatan dilakukan dengan konsep digital, kegiatan yang biasanya dilakukan secara tatap muka sekarang dilakukan secara online melalui berbagai Platform atau media massa. Masyarakat yang semula merasa tidak nyaman sekarang nampaknya perlahan mulai terbiasa. Hal ini akan berdampak hingga pasca pandemi berakhir, dimana beberapa kegiatan atau pekerjaan yang berlangsung secara online akan tetap dilakukan.
Kondisi tersebut tentu saja akan mempengaruhi sektor usaha perumahan, kebutuhan hunian yang nyaman, aman, dan strategis menjadi dambaan masyarakat. Melansir prediksi Medcom.id tentang desain hunian pasca Covid-19 adalah sebagai berikut :
- Munculnya Konsep Hunian Semi Tradisional
Pada masa pandemi orang dituntut untuk menjaga jarak, bahkan isolasi diri, ini berdampak pada perubahan tata ruang disain ruangan. Tata letak ruangan akan kembali seperti dahulu yaitu ruangan dengan banyak sekat untuk aktivitas sendiri dan terpisah, maka Pembuatan rumah dengan desain tradisional dengan sentuhan modern atau semi tradisional akan menjadi pilihan. Menurut perancang New York Daun Curry, gaya rumah tradisional memiliki kelebihan yaitu ruang-ruang secara jelas ditentukan oleh area yang terpisah. Kemungkinan model hunian semi tradisional akan banyak diterapkan pasca covid-19 berakhir.
- Rumah Dengan Ruang Tertutup Menjadi Pilihan
Pendiri perusahaan Miami Strang, Max Strang Mengatakan bahwa pada masa yang akan datang bekerja dari rumah akan menjadi tren, oleh karena itu rumah dengan desain tertutup akan menjadi pilihan konsumen, desain tertutup dimana setiap ruang bersifat fungsional, misal keberadaan ruang kerja, ruang belajar, hingga ruang bermain tidak tercampur supaya tidak mengganggu aktivitas lainya akan mendorong meningkatnya produktivitas, keseimbangan, kesehatan, dan kesenangan, sesuai dengan kebiasaan baru dimana orang banyak beraktivitas didalam rumah.
- Rumah Dwifungsi Sebagai Hunian Sekaligus Kantor
Work From Home (WFH) akan menjadi budaya baru masyarakat dunia. Selain karena lebih fleksibel juga biayanya lebih murah, maka rumah tidak saja sebagai hunian juga berfungsi sekaligus sebagai kantor. Oleh karena itu konsep desain ruangan yang jelas fungsi ruangnya menjadi sebuah keharusan. Seperti yang dikatakan oleh Andrew Mann, Arsitek San Fransisko, Daripada bekerja dari ruang makan atau ruang keluarga bersama dengan anak-anak, memiliki ruang kerja sendiri bisa meningkatkan produktivitas selayaknya di kantor.
- Rumah Berfasilitas Olah Raga
Kondisi Pandemi tidak memungkinkan untuk melakukan aktifitas diluar rumah mengakibatkan banyak orang menjadi malas bergerak untuk berolahraga. Padahal olah raga sangat penting untuk menjaga kebugaran dan menyeimbangkan kondisi tubuh serta daya tahan tubuh, maka rumah dengan fasilitas olahraga akan sangat dibutuhkan.
- Hunian Berbasis Lingkungan Mulai Dilirik
Pasca Pandemi masyarakat akan terbiasa dengan kebutuhan udara yang bersih baik didalam rumah maupun diluar rumah, maka rumah berbasis lingkungan akan sangat dibutuhkan.
- Konsep Rumah Sehat Menjadi Keharusan
Munculnya pandemi menjadikan rumah adalah tempat yang paling aman untuk berlindung, konsep rumah sehat akan menjadi pilihan, rumah dengan ruang yang bersih serta terintegrasi akan menjadi tuntutan. Rumah dengan penggunaan teknologi, seperti toilet tanpa sentuhan, wastafel tanpa sentuhan, bahkan kunci pintu dengan mode tanpa sentuhan patut menjadi pilihan.
Menurut Andrew Shead Manager True Residential, Karena masyarakat telah menghabiskan lebih banyak waktu di rumah, maka satu hal yang pasti muncul di benaknya ialah rumah harus menjadi tempat perlindungan.
Keenam konsep hunian diatas akan menjadi alternatif pilihan bagi masyarakat, karena rumah bukan saja sebagai hunian semata tetapi juga sebagai tempat perlindungan yang paling aman dan nyaman bagi penghuninya.
Penulis : Lilik N.R
Editor : Haris Sukarnayudabrata
Sumber :https://www.medcom.id/properti/arsitektur/wkBYdO4b-desain-rumah-bergeser-usai-pandemi-covid-19
